Indonesia mempunyai banyak peninggalan kerajaan Islam yang menarik, mulai dari ujung barat hingga timur. Hal ini tidak lepas dari wilayah Indonesia yang strategis sehingga banyak disinggahi para pedagang yang kemudian menyebarkan agama Islam.
Penyebaran agama Islam juga dibuktikan dengan banyaknya kerajaan Islam di Indonesia. Kerajaan tersebut meninggalkan banyak sejarah yang bisa dilihat sampai sekarang. Apa saja peninggalannya? Simak uraian di bawah ini!
Peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia
Drs. Prawoto, M.Pd. dalam buku berjudul Seri IPS Sejarah menjelaskan bahwa perkembangan pengaruh Islam di Indonesia tampak dari peninggalan-peninggalan yang beragam, baik yang bentuknya seni bangunan, seni sastra, seni rupa, maupun seni pertunjukkan.
Inilah beberapa peninggalan kerajaan Islam di Indonesia, yaitu:
1. Masjid Sunan Ampel
Masjid kuno yang berlokasi di Surabaya ini berusia kurang lebih 600 tahun. Masjid ini ini diperkirakan dibangun pada tahun 1421 dan berlokasi di Kelurahan Ampel Surabaya. Pendirinya adalah Raden Achmad Rachmatullah yang dikenal juga sebagai Sunan Ampel.
Sunan Ampel termasuk 1 dari 9 tokoh Walisongo, yaitu pencetus kerajaan Islam pertama di tanah Jawa dan berperan menyebarkan agama Islam di tanah air. Pada kompleks masjid ini terdapat makam Sunan Ampel.
2. Masjid Agung Demak
Masjid Agung Demak termasuk salah satu masjid paling tua di Indonesia. Masjid ini didirikan di masa Kerajaan Demak pada abad ke-15 M, tepatnya pada masa pemerintahan Raden Patah. Lokasi masjid ini dahulunya adalah pusat berkumpulnya para Walisongo.
3. Istana Sultan Ternate
Istana ini merupakan kediaman Sultan Ternate. Kerajaan Ternate adalah kerajaan Islam paling tua yang ada di Kepulauan Maluku. Kerajaan Ternate mengalami puncak kejayaan ketika diperintah oleh Sultan Baabullah yang memerintah pada tahun 1432-1486 M.
4. Makam Fatimah Binti Maimun
Bukan masjid dan istana saja, ada juga peninggalan kerajaan Islam di Indonesia dalam bentuk makam, yakni makam Fatimah Binti Maimun. Makam ini berlokasi di Desa Leran, Kecamatan Gresik.
Pada makam tersebut bisa diketahui bahwa Fatimah Binti Maimun meninggal pada tahun 1082 M. Adapun makam Fatimah Binti Maimun menjadi bukti paling tua tentang perkembangan Islam, utamanya di Pulau Jawa.
5. Koin Emas
Koin emas termasuk peninggalan dari Kerajaan Aceh dan menjadi koin emas paling tua di Nusantara. Tulisan pada koin emas tersebut bertuliskan nama sultan masa itu dan menggunakan huruf Arab. Koin ini terbuat dari bahan emas murni dan menjadi bukti Kerajaan Aceh di masa lampau.
Sumber : kumparan.com